“Saya benci partner. Setiap kali memilki partner, gue mendapatkan bahwa gue telah menghabiskan waktu gue untuk mencari cara keluar dr rekanan tersebut. Saya tak pernah berpikir mengakibatkan perusahaan gue perusahaan publik alasannya ialah itu mempunyai arti gue kehilangan kendali. Meskipun begitu, gue menyenangi bank selaku partner aku. Hal yg menggembirakan dr bank yakni tatkala Anda melunasi dukungan Anda, mereka akan pergi.” – Dennis Albaugh, orang terkaya di Des Moines, Iowa.
“Salah satu tatkala paling senang dlm hidup gue yakni dikala kami membayar lunas santunan itu. Pegawai-pegawai saya menciptakan api unggun untuk aben dokumen derma tersebut.” – Dennis Albaugh, orang terkaya di Des Moines, Iowa.
“Saya memang tak pernah menyukai gagasan tentang mempunyai partner, namun saya senantiasa memberdayakan orang yg lebih pintar daripada aku.” – Dennis Albaugh, orang terkaya di Des Moines, Iowa.
“Pilih anggota tim yg mempunyai nilai-nilai & semangat yg serupa dgn Anda, & pilih pula yg mempunyai kemampuan embel-embel. Ada orang-orang yg jago mengorganisir proses, mengalokasikan modal, memasarkan, atau menjadi pemikir yg strategis, namun gue belum mendapatkan seseorang yg cukup melaksanakan semua itu.” – William Sanders, orang terkaya di El Paso.
“Jika Anda ingin berpartner, selalu pilih partner yg lebih terpelajar daripada Anda.” – Guha Bala, orang terkaya di Albany.
“Rahasia untuk menggapai kebahagiaan adalah dgn menerima kawan yg hebat & relasi kemitraan yg baik.” – Jim Oelschlager, orang terkaya di Akron, Ohio.
“Saya mengetahui definisi katalisator di kelas kimia waktu sekolah, yakni sesuatu yg mengembangkan atau mempercepat reaksi tanpa mengubah dirinya sendiri. Saya yakni orang yg senantiasa mengaduk isi panci, yg selalu memerlukan wangsit-wangsit gres, pendekatan-pendekatan gres, produk-produk baru.” – Hartley Peavey, orang terkaya di Meridian, Mississippi
“Saya pikir sesudah lulus dr universitas gue mengetahui beberapa hal. Saat itu saya tak menyadari bahwa gelar bukan apa-apa selain cuma surat izin seorang pelajar.” – Hartley Peavey, orang terkaya di Meridian, Mississippi
“Sama seperti seorang petenis yg tak akan bertambah baik permainannya kecuali beliau bertarung dgn musuh yg lebih jago dr dirinya, jalan yg paling pasti untuk memperbesar keberhasilan ialah dgn membuat diri Anda dikelilingi orang-orang yg lebih pandai, lebih singkat, & lebih baik dibandingkan dengan Anda. Itulah cara Anda mengasah permainan Anda. Itulah cara Anda menjadi pemain terbaik di lapangan Anda.” – Alex Hartzler, orang terkaya di Harrisburg, Pennsylvania.
“Anda mesti obsesif untuk mampu berhasil. Jika Anda mendapatkan sebuah pekerjaan yg Anda nikmati, pekerjaan Anda bukanlah pekerjaan.” – Carl Icahn, orang terkaya di New York.
“Anda harus bekerja keras; Anda harus suka melakukan pekerjaan ; & Anda harus besar hati tatkala melakukannya. Anda tak boleh bermalas-malasan-kalem & pergi ke pantai. Anda mesti memiliki ambisi yg besar. Saya pernah melakukan perjalanan ke tiga kota dlm sehari. Itu pekerjaan yg sungguh sulit & bikin capek, tetapi saya tahu semua itu layak.” – Phil Ruffin, orang terkaya di Wichita.
“Ayah gue memiliki bisnis toko materi kuliner. Yang dia jalankan hanyalah melaksanakan pekerjaan , & ia mencicipinya. Saya belajar cukup permulaan bahwa kerja keras membuat Anda senang.” – Phil Ruffin, orang terkaya di Wichita
“Alasan beberapa orang lebih maju dibandingkan dgn yg yang lain yakni alasannya adalah mereka mempunyai kegigihan.” – David Rubinstein, orang terkaya di Washington, DC.
“Kegigihan ialah faktor terpenting untuk berhasil.” – O. Bruton Smith, orang terkaya di Charlotte, North Carolina.
“Tangga kesempatan itu tinggi. Saya senantiasa menjajal meraih puncaknya, tetapi ternyata tangga itu tak berujung.” – O. Bruton Smith, orang terkaya di Charlotte, North Carolina.
“Saat saya memiliki sepeda roda tiga, saya menghendaki sepeda roda dua, & tatkala saya mempunyai suatu mobil, saya mengharapkan mobil lainnya, & gue tak pernah kehabisan energi.” – O. Bruton Smith, orang terkaya di Charlotte, North Carolina.
“Saya masih menggunting gambar-gambar tentang apa yg perusahaan saya ingin capai, & yg mengagumkan yakni segala sesuatu yg gue visualisasikan telah datang pada saya.” – Bob Stiller, orang terkaya di Vermont.
“Kesuksesan yakni kesanggupan untuk meraih hal-hal yg Anda inginkan dlm hidup.” – Bob Stiller, orang terkaya di Vermont.
“Kita semua mempunyai, dlm diri kita, kemampuan untuk mengangguhkan ambisi kita & mempunyai kesanggupan untuk memilih menjadi pekerja yg tekun – menjadi pelaku.” – Bob Stiller, orang terkaya di Vermont.
“Orang-orang tak menyadari kekuatan yg mereka miliki dlm asumsi mereka.” – Bob Stiller, orang terkaya di Vermont.
“Mungkin pesan tersirat ini terdengar lama, tetapi saya tahu hikmah ini benar: Kerja keras yaitu satu-satunya jalan yg pasti untuk meraih kesuksesan. Hal itu tak bisa dihindari. Dan tak sebaiknya dikesampingkan karena pekerjaan seharusnya mengasyikkan.” – Roxanne Quimby, orang terkaya di Portland, Maine.
“Entah gue sedang memasarkan asuransi atau membangun hotel, saya senantiasa bekerja lebih ulet dibandingkan orang di sebelah saya, & itu gue lakukan dgn senang hati.” – Gary Tharaldson, orang terkaya di Fargo, North Dakota.