Kumpulan pantun cinta romantis gombal ini ialah serpihan dr pantun berkasih-kasihan. Ya, zaman dahulu orang menyebutnya selaku pantun berkasih-kasihan.
Isinya tak lain mengenai percintaan.
Pantun mempunyai kedudukan penting untuk mengungkapkan perasaan. Seperti karya sastra lainnya: puisi, syair, gurindam, ataupun kata bijak – pantun masih banyak digunakan.
Pantun jenis ini biasanya berisi perihal rindu, jatuh cinta, bahkan patah hati. Kadang-kadang kita menemukan jenis pantun ini dlm suasana romantis, gokil, lucu, bahkan ada pula yg gombal.
Para pujangga & penyair sungguh pintar memakai sastra selaku cara menuangkan cinta. Keindahannya didapatkan dr opsi kata, susunannya, & persamaan suara atau persajakannya.
Kamu pula bisa menerima sesuatu yg berharga di sini. Yakni dr sajian pantun nasehat bijaksana.
Akan namun kali ini marilah kita bermain-main dgn pantun cinta.
Daftar Isi
☺♥☺
PANTUN CINTA MEMUJI ORANG CANTIK
Pantun memuji orang cantik ini mampu dipakai untuk “nembak” seseorang. Mungkin mulanya memang memuji sobat, sobat yg menjadi cinta. Setelah memuji umumnya mulailah merayu. Merayu perempuan yg cantik, atau malah wanita lucu. Tapi ada pula yg kebiasaannya suka merayu janda. Mungkin itu kamu!
♥♥♥
Kenapa di sungai ada watu,
dipandang indah tiada jemu.
Kenapa hati ini tak menentu,
rupanya gue baru berjumpa .
Kemumu tempat gelatik,
terbang sebentar ke pohon randu.
Bertemu dgn wanita anggun,
senyum manis laksana madu.
Surut sudah air di kali,
hanyut di sana buah kweni.
Matanya indah bening sekali,
mabuk kepayang diriku ini.
Kalau beli kain batik,
seleksilah dgn hati-hati.
Sekali pandang pribadi tertarik,
apakah ini namanya jatuh hati?
Sebrang sungai naik sampan,
sampai ke hulu tolong diikat.
Sudah anggun lagi sopan,
siapapun akan terpikat.
Siapa suka punya kerajaan,
banyak putri serta dayang.
Apakah dia gadis pujaan,
siang malam selalu terbayang.
Ikan blanak ikan pari,
ada banyak dlm peti.
Wajahnya putih berseri-seri,
sungguh elok menarik hati.
Ke Campa sudah, Malaka sudah,
yg belum ke kota Mekah.
Bibir merah sungguh indah,
bunga mawar gres merekah.
Kancil lari ke dlm kebun,
hendak mencari si tukang pindang.
Matanya bening sebening embun,
sangat teduh bila dipandang.
Lincah-lincah larinya rusa,
indah laksana kerikil permata.
Lama-usang gue tersiksa,
tersiksa alasannya adalah jatuh cinta.
Jadilah manusia yg penyabar,
sabar itu banyak pahalanya.
Api cinta mulai berkobar,
tetapi malu mengatakannya.
Ada kerikil di kelokan,
warnanya hitam seperti arang.
Hanya satu yg kutakutkan,
takut ananda dipinang orang.
☺♥☺
PANTUN ROMANTIS UNTUK KEKASIH
Raja hendak ke negeri Campa,
kemudian pergi ke tanah Jawa.
Baru sehari tak berjumpa,
kangennya setengah jiwa.
Beli jamu satu peti,
minum jamu dgn roti.
Kangen ananda setengah mati,
ingin segera diobati.
Kalau obat sudah diramu,
kenapa diaduk dgn terigu.
Kalau sudah kita bertemu,
segala galau hilang dariku.
Dahan tua sudah renta,
bila dipijak mampu celaka.
Ingin kukirim pantun cinta,
takut ananda tak suka.
Saat puasa banyak meludah,
itu hanya perasaan saja.
Ingin kugubah syair indah,
tapi tak seindah wajahmu jelita.
Makan tahu dgn petis,
beli baju dgn keris.
Ingin kubuat pantun romantis,
yg membuat hati teriris.
Rusa lari hingga letih,
hendak menyebrang jalan raya.
Bibirmu yg memerah,
membuatku tak berdaya.
Buah pisang dibuat selai,
ikan maritim dibuat pindang.
Tubuhnya lemah gemulai,
sangat anggun bila dipandang.
Malam ini gelap gulita,
mari nyalakan lampu pelita.
Sungguh kau-sekalian anggun jelita,
kepadamu diriku cinta.
Bila tungau di pohon randu,
pergilah sampan hingga ke hulu.
Bila kamu-sekalian merasa rindu,
bolehlah sms apalagi dahulu.
Ke pasar membeli paku,
untuk memasang kotak kayu.
Bila kau-sekalian cinta padaku,
bilang dong I LOV U.
Masak air hingga mendidih,
membuat kudapan manis dr pepaya.
Adik manis jangan bersedih,
masih ada kakak yg setia.
Jalan ke bukit berliku-liku,
ada api berkobar-kobar.
Hilang ke mana kekasihku,
kutunggu-tunggu tiada kabar.
Cantik nian si ikan karang,
berenangnya berkejaran.
Apakah beliau diculik orang,
bikin hatiku penasaran.
Sungguh harum bunga melati,
harumnya bagai buah kweni.
Jangan-jangan pindah hati,
meninggalkan diriku ini.
Mata termenung jauh menerawang,
kayu terbakar jadilah arang.
Siang malam gue berjuang,
demi menerima ananda seorang.
Pukul batu hingga belah,
lihat bunga sedang merekah.
Bekerja keras tiada letih,
biar kita secepatnya menikah.
Papan meranti dibentuk dinding,
dibawa pandir untuk mainan.
Ingin segera duduk bersanding,
bersamamu di pelaminan.
Burung dara burung gelatik,
hinggap di bawah cabe rawit.
Doakan diriku wahai cantik,
supaya dapat segudang duit.
Bila ada cabe rawit,
mungkin tiba burung camar.
Bila sudah banyak duit,
ananda akan gue lamar.
Bukan guntur hanya petir,
bermain hujan amat andal.
Jangan ketakutan jangan khawatir,
ananda yg pertama & terakhir.
Burung bubut masuk goa,
dicari oleh kawan-kawannya.
Namamu kusebut dlm doa,
moga hidupmu senang.
Pohon beringin besar batangnya,
Jatuh semampai sulur-sulurnya.
Kalau ananda ingin senang,
jangan sampai putus cinta kita.
Tahukah ananda pohon meranti,
pohon tinggi tiada berdahan.
Tahukah ananda cinta sejati,
cinta yg diikat pernikahan.
Pantun Gombal Pendek Lucu Banget
Baju batik di belukar.
Hai elok, apa kabar?
E’e kebo jangan dicium.
Sudah bobo apa belum?
♫
Jin tomang makan angin.
Aku emang ngengenin?
Makan nangka bikin anteng.
Ngga nyangka gue ganteng.
Daun talam dr hutan.
Cintaku sedalam lautan.
Beli ragi di jalan tepi.
Kasihku setinggi gunung merapi.
♫
Satu titik dua koma.
Kamu cantik sedunia.
Burung gelatik sudah berangkat.
Kamu elok gue terpikat.
Anak itik dr Kedah.
Hai manis ayo menikah!
Bambu bilah di perigi.
Cintaku tak berbelah bagi.
♫
Kelabang makan sambal.
Hai kakak jangan ngegombal.
Bukan sambal bukan sayuran.
Bukan gombal, bukan rayuan.
Ada semut naik kelapa.
Kamu imut siapa yg punya?
Pohon tebu pohon kepala.
Yang punya ibu bapak.
♫
Air memancar dr Solo.
Punya pacar apa jomblo?
Kota Solo bersih kotanya.
Saya jomblo tetapi senang.
Lima kilo buah kedondong.
Kalau jomblo, sama dong…
Mentari pagi sudah merekah.
Bentar lagi gue mo nikah.
♫
Sedang merekah bunga melati.
Kamu menikah gue patah hati.
Tuan raja pakai kain.
Cari aja yg lain.
Badan marmut lagi lemes.
Kamu imut bikin gemes.
Makan tahu di pohon kayu.
Aku tahu ananda merayu.
♫
Enak minum kelapa dogan.
Kamu tersenyum, gue deg-degan.
Mang Bokir makan roti.
Namamu terukir di hati.
Bawa nampan bawa kedondong.
Hati ganteng, hibur gue dong!
Luka pedih bikin mewek.
Aku sedih ananda masbodoh.
♫
Beli pena jual kain.
Yang di sana gi ngapain?
Malam ahad banyak tamu.
Lagi nunggu kabar darimu?
Jual jamu jual kutilang.
Kangen ananda ga ilang-ilang.
Burung perkutut burung kutilang.
Kamu imut bikin terbayang.
♫
Burung perkutut burung kutilang.
Kamu kentut ga bilang-bilang.
Sayap itik disantap patin.
Orang anggun kentutnya ngagetin.
Duduk anteng malah dicubit.
Kamu ganteng tapi pelit.
Cari batik naik sampan.
Cari yg baik & tampan.
♫
Minum sekoteng lihat awan.
Sudah ganteng orangnya gemar memberi.
Buah duren dibuat asinan.
Cowok keren, yuk ke pelaminan.
Kumpulan Pantun Cinta Sejati
Gelas pecah diletakan,
ganti dahulu dgn loyang.
Ingin gue buatkan,
pantun cinta kasih sayang.
Ambil jerami bakar bata,
api mati tinggal abunya.
Kasih sayang penjaga cinta,
antara dua insan di dunia.
Bunga selasih berkembang di rawa,
sungguh hijau warna daunnya.
Tanpa kasih kemarau jiwa,
bagaimana hendak senang.
Hitam nian warna rambut,
basah oleh air maritim.
Berlaku lembah & lembut,
niscaya beliau jadi penurut.
Jalan-jalan ke kota nelayan,
pulangnya mendapat ikan.
Bila kita sarat perhatian,
cintanya niscaya kita dapatkan.
Minyak bulus untuk jamu,
sungguh berpengaruh aromanya.
Hatiku tulus mencintaimu,
biar ananda merasa senang.
Turun hujan tanah berair,
sembuh luka yg bernanah.
Meski hari ini kita susah,
menyerah gue tak pernah.
Beli palu pakai uang,
jatuh ke kolam tak mampu renang.
Aku akan selalu berjuang,
supaya hidup kitapun senang.
Belalang durinya di kaki,
kalau capung tak berduri.
Bukan untuk mempunyai,
cinta sejati yaitu memberi.
Pohon jati berjajar lima,
tinggi bagai pohon kina.
Ketulusan syarat utama,
cinta sejati berkembang di sana.
Di muara sungai bertemu,
di dandang air mendidih.
Jika khianati kekasihmu,
yg dirasanya cinta sedih.
Kambing muda sedap digulai,
kambing putih biri-biri.
Jangan ananda suka memulai,
kalau suka mengakhiri.
Indah gunung dipandang mata,
banyak orang turut serta.
Cinta sejati bukan kata-kata,
ia perlu bukti yg kasatmata.
Tepung ubi tepung kanji,
dibawa si simpanse sakti.
Untuk apa banyak berjanji,
jikalau tak pernah terbukti.
Buat sambal dgn terasi,
lengan kotor terkena tinta.
Cinta bukan pada puisi,
bukan pula di pantun cinta.
Arjuna di sungai gangga,
si putri menemaninya.
Di dlm rumah tangga,
suami istri harus setia.
Bertiup angin dr Selatan,
sang kembara terlunta-lunta.
Perlu memberi pengorbanan,
untuk tegaknya bahtera cinta.
Cinta Sedih Karenamu Kasih
SEDIH KARENA LDR – CINTA JARAK JAUH
Sakit badan sebab tertindih,
coba usap biar bersih.
Bagaimana hati tak sedih,
bila jauh dr kekasih.
Ombak datang hingga ke tepi,
duduk melihatnya menggunakan topi.
Setiap malam hanya sepi,
berjumpa cuma dlm mimpi.
Mari tanam kacang kenari,
bibitnya ada di sungai hulu.
Kutabahkan hati & diri,
walaupun bagai dihiris sembilu.
Cahaya surya amat silau,
jatuh menimpa pohon bakau.
Hati ini kian galau,
kalau tak jumpa dgn kau.
Mawar indah tetap berduri,
tetap anggun dipandang mata.
Menahankan rasa sedih diri,
menetes jua si air mata.
Ikan belida ikan pari.
amat manis digulai.
Makan nasi berasa duri,
bila rindu sudah merajai.
Kasih Sayang Ini Untukmu
Layang-layang jamu-jamu.
Aku sayang sama kau.
Buah di ranjang untuk rusa.
Kasihku ini sepanjang masa.
Kue loyang dlm peti.
Yang dicinta si jantung hati.
Tepung terigu jangan ditimbang.
Jangan ragu jangan ragu-ragu.
Beli emas ke Tuan Bokir.
Jangan panik jangan cemas.
Buah kweni bacin harumnya.
Setiaku ini jangan ditanya.
Air cuka tumpah di kayu.
Kalau suka bilang I Love U.
Dari Malaka ke sungai Hulu.
Kalau cinta yuk ke penghulu.
Real Madrid Barcelona.
Yuk merid biar ga merana.
Harimau bercakar-cakaran.
Aku ga mau cuman pacaran.
Menjangan naik ke dahan.
Mendingan kita nikahan.
Belah batu petik pala.
Nikah itu mampu pahala.
Batu bata merah warnanya.
Kalau cinta, mana buktinya?
Kue kismis lezat rasanya.
Adik manis di mana rumahnya?
Bawa rantang bawa rengginang.
Kalau datang langsung meminang.
Buah nangka buah pepaya.
Jangan suka merayu saya.
Badan letih sangat lelah.
Saya ini masih sekolah.
Lihat pancuran airnya merah.
Kalau pacaran, nanti kena murka.
Dalam loyang ada kerang.
Kasih sayang untukmu seorang.
Kayu papan panjang sebetis.
Aku ganteng & romantis.
Es duren dikasih petis.
Aku keren ibarat artis.