close

Tanya Jawab Penataan Pegawai (Staffing)


STAFFING ( PENGADAAN PEGAWAI)
1.Apakah pemahaman Staffing (Penataan Pegawai) dlm sebuah organisasi peruJsahaan ?
Jawab :
 Staffing merupakan salah satu fungsi administrasi berupa penyusunan personalia pada suatu organisasi semenjak dr merekrut tenaga kerja, pengembangannya hingga dgn perjuangan agar setiap tenaga petugas memberi daya guna maksimal pada organisasi.
Staffing & organizing  erat hubungannya. Organizing yaitu berupa penyusunan wadah legal untuk memuat aneka macam kesibukan yg mesti dilaksanakan pada suatu organisasi, sedangkan staffing berhubungan dgn penerapan orang-orang yg akan memangku masing-masing jabatan yg ada dlm organisasi tersebut.
2.Sebutkan pemahaman Staffing menurut  R. Duane & J. Clifton (1989;p. 239) ?
Jawab :
Menurut R. Duane & J. Clifton (1989;p. 239) staffing merupakan proses formal dr memastikan bahwa organisasi memiliki sumber daya manusia yg menyanggupi syarat untuk mendekati tujuan, & mewakili sumber hidup dr setiap perusahaan.
3.Sebutkan pengertian staffing berdasarkan Jhon (1984) ?
Jawab :
Menurut Jhon (1984) staffing dapat diartikan selaku sebuah proses untuk mengisi pekerjaan dgn orang yg sempurna. Hal inimerupakan pecahan daritugas manajer organisasi. Dan ini merupakan seni dr penempatan orang-orang yg berijazah atau menyanggupi syarat & bergairah ke dlm posisi jabatanpekerjaan yg ditawarkan.
1.      Sebutkan pemahaman Staffing berdasarkan  T. Hani Handoko ?
Jawab : 
Menurut T. Hani Handoko (2003 ; 233) penyusunan personalia (staffing) adalah fungsi administrasi yg berkenaan dgn penarikan, penempatan, pemberian latihan, & pengembangan anggota-anggota organisasi.
2.      Apakah Tahap pertama dr penataan pegawai   dalam suatu perusahaan ?
Jawab :
Tahap pertama nya yaitu penyusunan rencana sumberdaya insan, yg melibatkan perkiraan keperluan sumberdaya insan & menyiapkan tindakan yg mesti diambil guna memenuhi kebutuhan hal tersebut.
3.      Jelaskan & sebutkan perkiraan  Kebutuhan sumberdaya insan dlm sebuah organisasi yg merupakan dasar teknik yg digunakan  itu apa saja ?
Jawab :
1.Inventori Keterampilan Tenaga Kerja (Skill Inventory)
Skill Inventory yakni penyimpanan arsip karyawan yg sangat rinci, mirip tingkat pendidikan, pembinaan, pengalaman, usang kerja, & demografi personal (umur, jenis kelamin, suku, & status perkawinan).
2.Analisa Jabatan / Pekerjaan (Job Analysis)
Analisa jabatan dibutuhkan untuk mampu berkinerja dgn baik pada jabatan tersebut, yg mempunyai dua cuilan penting yakni :
  1. Deskripsi jabatan/pekerjaan (job description) ialah detail kerangka dr tugas utama & tanggung jawab pada sebuah jabatan/pekerjaan.
  2. Spesifikasi jabatan/pekerjaan (job specification) yaitu suatu daftar yg berisi karakteristik personal, keterampilan & pengalaman yg diperlukan seorang pekerja untuk dapat menjalankan peran & tanggung jawabnya
4.      Apa yg dimaksud dgn Proses Penyusunan Personalia (Staffing) ?
Jawab :
Proses penyusunan personalia (staffing process) dapat dipandang sebagai serangkaian kegiatan yg dilaksanakan terus menerus untuk mempertahankan pemenuhan keperluan personalian oraganisasi dgn orang-orang yg tepat dlm posisi-posisi tepat & pada waktu yg sempurna.
5.      Jelaskan ihwal langkah-langkah dlm proses penyusunan pesonalia  tersebut ?
Jawab :
1.      Perencanaan sumber daya manusia
2.      Penarikan Pegawai
3.      Seleksi
4.      Pengenalan & orientasi pegawai.
5.      Latihan & pengembangan
6.      Penilaian pelaksanaan kerja
7.      Pemberian jasa & penghargaan
9.Jelaskan ihwal  Perencanaan Sumber Daya Manusia dlm sebuah perusahaan ?
 Jawab :
Perencanaan sumber daya manusia yaitu mencakup semua kesibukan yg diharapkan untuk menyediakan tipe & jumlah karyawan dengan-cara sempurna dlm pencapaian tujuan organisasi. Ada tiga belahan penyusunan rencana personalia yg diharapkan :
1). Penentuan Kebutuhan Jabatan
2). Pengembangan Sumber daya insan
10.Jelaskan perihal penyusunan personalia (penentuan kebutuhan jabatan) ?
Jawab :
Penyusunan personalia organisasi dimulai dgn
1.      Penentuan tujuan & planning organisasi
2.      Penentuan spesifikasi jabatan ( job specification ) jenis-jenis jabatan & kemampuan yg diharapkan.
3.      Meramalkan jumlah karyawan yg dibutuhkan dimasa mendatang
4.      Persediaan karyawan untuk melaksanakan aneka macam kesibukan
5.      Penentuan spesifikasi jabatan yaitu hasil dr proses analisa jabatan (job analisys) yg terdiri dr penentuan keahlian & kemampuan yg dipunyai, tanggung jawab, pengetahuan mengenai pekerjaannya, wewenang yg dimiliki serta hubungan yg ada dlm setiap jabatan dlm sebuah organisasi. Proses analisa jabatan pula menciptakan deskripsi jabatan.
11.Jelaskan ihwal Pengembangan Sumber daya manusia dlm sebuah perusahaan ?
Jawab :
Ada dua sumber perolehan tenaga kerja yakni sumber intern & sumber ekstern, tapi manajer lebih menyukai perolehan dr sumber intern, karena dapat memotivasi karyawan yg sudah ada, namun pula manajer perlu mencari orang yg sempurna dlm menduduki suatu posisi agar pekerjaan dapat berjalan dengan-cara efektif & efisien dr luar organisasi.
 Sedangkan tiga sumber penawaran intern yakni :
1.      Penataran ( upgrading ) yaitu dgn mendidik & memberi pembinaan
2.      Pemindahan ( transferring ) yakni posisi yg kurang diminati ke posisi lain yg lebih memuaskan keperluan.
3.      Pengangkatan ( promoting ) yakni pengangkatan ke jabatan yg lebih tinggi lagi.
Sumber ekstern penawaran tenaga kerja  dapat diperoleh antara lain dr lamaran pribadi yg masuk, organisasi karyawan, kantor penempatan tenaga kerja, sekolah-sekolah, para pesaing, immigrasi & migarasi.
12.    Apakah yg disebut dgn   Penarikan pegawai ?
Jawab :
Penarikan ( recruitment ) ialah berkenaan dgn penelusuran & penarikan tenaga kerja berpotensi dlm jumlah yg sempurna & dgn kemampuan untuk mengisi suatu jabatan tertentu yg akan dipilih untuk memenuhi kebutuhan organisasi. Penarikan menyangkut perjuangan untuk memperoleh karyawan dlm jumlah yg sempurna dgn kesanggupan-kesanggupan yg diperlukan untuk mengisi jabatan-jabatan yg tersedia.

Metode yg digunakan untuk penarikan tenaga kerja bisa dilakukan dgn melalui iklan, leasing (penggunaan tenaga honorer), rekomendasi dr karyawan yg sedang melakukan pekerjaan , lamaran pribadi, lembaga-forum pendidikan, kantor penempatan tenaga kerja, serikat buruh & penggunaan komputer.
13.   Apakah yg dimaksud dengan   Seleksi pegawai ?
 Jawab :
Seleksi yaitu penyeleksian tenaga kerja memiliki potensi untuk menduduki sebuah jabatan tertentu dr lamaran yg masuk. Adapun langkah-langkah dlm prosedur seleksi yg dapat dipakai yaitu :
·         Wawancara pendahuluan
·           Pengumpulan data-data pribadi  ( biografis )
·          Pengujian ( testing )
·         Wawancara yg lebih mendalam
·         Pemeriksanaan rujukan-tumpuan prestasi
·         Pemeriksaan kesehatan
·         Keputusan pribadi
·         Orientasi jabatan
14.Faktor apa saja yg cenderung menghipnotis prestasi karyawan ?
Jawab :
 Beberapa faktor lain mungkin pula kuat dlm kondisi-kondisi tertentu, tetapi tak mungkin untuk menyatakan dengan-cara tepat semua faktor yg dicari dlm diri karyawan memiliki peluang. Bebarapa factor tersebut adalah :
·         Latar belakang pribadi, meliputi pendidikan & pengalaman kerja, untuk menunjuk apa yg sudah dikerjakan seseorang di waktu lalu
·          Bakat & minat ( aptitude & interest ), untuk memperkirakan minat & kapasitas atau kesanggupan seseorang
·         Sikap & kebutuhan ( attitudes & needs ), untuk meramalkan tanggug jawab & wewenang seseorang
·         Kemampuan-kesanggupan analistis & manipulative, untuk mempelajari kesanggupan pemikiran & penganalisaan
·         Ketrampilan & kesanggupan teknik, untuk menganggap kesanggupan dlm pelaksanaan aspek-faktor teknik pekerjaanKesehatan, tenaga & stamina, untuk menyaksikan kesanggupan phisik seseorang dlm pelaksanaan pekerjaan
1.      Jelaskan apa yg dimaksud dgn    Pengenalan & Orientasi karyawan ?
Jawab :
Setelah diseleksi, karyawan diposisikan pada suatu pekerjaan & diperkenalkan dgn organisasi melalui aneka macam bentuk orientasi. Tahap orientasi merupakan kesibukan pengenalan & penyesuaian karyawan baru dgn organisasi.
2.      Jelaskan perihal   Latihan & Pengembangan karyawan ?
Tujuan latihan & pengembangan karyawan adalah untuk memperbaiki efektivitas kerja karyawan & meraih hasil-hasil kerja yg telah ditetapkan. Peningkatkan efektivitas kerja dapat dilakukan dgn latihan (training) & atau pengembangan. Latihan dimaksudkan untuk memperbaiki penguasaan keahlian-keterampilan & teknik-teknik pelaksanaan pekerjaan tertentu, terang & rutin. Sedang pengembangan lebih luas ruang lingkupnya dlm meningkatkan kemampuan, perilaku & sifat-sifat kepribadian serta adaptasi diri dgn kemajuan teknologi.
17 Pada umumnya pelatihan karyawan dikembangkan dgn 2 metode  Jelaskan ?
Jawab :
Metode-metode ‘on the job”yang umum digunakan yaitu :
1. Coaching dimana atasan menawarkan panduan & pengarahan eksklusif pada bawahan dlm pelaksanaan pekerjaan berkala mereka.dengan cara :
·         Planned progression atau pemindahan karyawan dlm terusan-kanal yg diputuskan lewat tingkatan-tingkatan organisasi yg berlawanan
·         Rotasi jabatan pemindahan karyawan melalui jabatan-jabatan yg beragam & berbeda-beda
·         Penugasan sementara, di mana bawahan ditempatkan pada posisi manajeman tertentu utuk jangka waktu yg ditetapkan
·         System-metode  penilaian penyajian formal
   18.Jelaskan tentang Pengembangan “off the job” yg dikerjakan perusahaan  ?
      Jwab :
      Pengembangan “ of the job” mampu dilakukan dgn cara :
·         Program-acara pengembangan eksekutif, di universitas-universitas atau lembaga-lembaga pendidikan lainnya, di mana para manajer berpartisipasi dlm acara-program yg dibuka untuk umum lewat penggunaan analisa masalah, simulasi & metode-metode pengajaran lainnya
·         Latihan laboratorium, di mana orang mencar ilmu menjadi sensitive (peka) terhadap orang lain, lingkungan & sebagainya
·         Pengembangan organisasi, yg menekankan pergeseran, pertumbuhan, & pengembangan keeluruhan organisasi
    
19. Jelaskan perihal Penilaian Pelaksanaan Kerja ?
Jawab :
Penilaian pelaksanaan kerja dlm sebuah perusahaan , mampu  dijalankan dgn membandingkan antara pelaksanaan kerja perseorangan & persyaratan-persyaratan atau tujuan-tujuan yg dikembangkan bagi posisi tersebut.
20. Jelaskan tentang     Pemberian Jasa & Penghargaan ?
Jwab :
Pemberian jasa & penghargaan yg disediakan bagi karyawan sebagai kompensasi pelaksanaan kerja & sebagai motivasi bagi pelaksanaan di waktu yg akan datang.
Kompensasi ialah perlindungan pada karyawan dgn pembayaran finansial sebagai balas jasa untuk pekerjaan yg dilaksanakan & sebagai motivator untuk pelaksanaan kesibukan di waktu yg akan tiba. Dalam pinjaman kompensasi ini mesti memperhatikan prinsip keadilan, yaitu pada bagaimana mereka melihat nilai relatif dibandingkan yg lain yg menurut pada tanggung jawab yg diemban, kesanggupan yg dimiliki, produktivitas & kegiatan-kegiatan manajerial.
21.Jelaskan  ihwal Penentuan Kompensasi ?
Jawab :
Kebijakan-kebijakan & praktek-praktek manajeman diputuskan oleh interaksi dr tiga factor yakni :
·         Kesediaan mengeluarkan uang sesuai dgn pengorbanan yg diberikan pada organisasi atau perusahaan
·         Kemampuan membayar yg tergantung pada pemasukan yg diterima oleh perusahaan yg tak lepas dr produktivitas karyawan
·         Persyaratan-persyaratan pembayaran yg tergantung pada kondisi perusahaan, peraturan pemerintah, serikat kerja, kondisi permintaan & penawaran tenaga kerja dr para pesaing
22.Jelaskan pula perihal Bentuk-bentuk Pembayaran ?
Jawab :
Banyak karyawan dibayar (dalam Kas) pada setiap simpulan hari kerja menurut jumlah jam kerja. Namun dipihak lain banyak pula yg dibayar berdasarkan jam kerja yg diterima pada simpulan ahad. Bentuk pembayaran ini disebut dgn upah harian. Disamping itu ada bentuk upah insentif            (mirip bonus & komisi) banyak digunakan pada karyawan penggalan buatan & penjualan. Banyak pula perusahaan memiliki rencana pembagian laba (profit sharing plan), dimana karyawan mendapatkan sejumlah prosentase tertentu dr laba perusahaan sebagai pemasukan tambahan.
23.Apa maksud diadakannya   Perencanaan & Pengembangan pegawai ?
Jawab :
Dalam perencanaan & pengembangan kakir mencakup transfer (penawaran spesial, demosi & lateral), penunjukkankembali, pemecatan, pemberhentian & pension.
Pengembangan pegawai dimaksudkan untuk meningkatkan keahlian & kemampuan pegawai, melalui pendidikan & latihan. Pendidikan meningkatkan keahlian teoritis, susila pegawai, sedangkan training bermaksud untuk meningkatkan keahlian teknis pelaksanaan pekerjaan para pegawai.Tujuan pengembangan pegawai yaitu untuk meningkatkan efisiensi & efektifitas pegawai.
24. Jelaskan wacana Tanggung jawab pengembangan pegawai  pada perusahaan ?
Jawab :
Pada umumnya tanggung jawabnya itu  berada pada para manajer, khususnya para manajer personalia. Masalah pengembangan pegawai mula-mula kurang dapat perhatian dr para pemimpin perusahaan, lantaran mereka berpendapat bahwa pegawai yg diterima sudah siap untuk dipekerjakan.
25. Jelaskan macam macam Latihan (Training)  yang dilaksanakan organisasi perusahaan?
Jawab :
Latihan (Training) yg dilaksanakan dibedakan atas :
  1. Latihan magang (apprentice training)Pada latihan seperti ini pegawai baru menolong pegawai usang yg berpengalaman selama jangka waktu tertentu, sampai tiba saatnya ia dipromosikan menjadi pegawai dengan-cara resmi. Dalam cara ini calon pegawai langsung diposisikan, diberi tugas & dlm pelaksanaan tugasnya ia mendapat isyarat /bimbingan dr pegawai usang.
  2. Latihan kerja khas (on the job training)
 Latihan seperti ini dikerjakan baik untuk pegawai gres maupun bagi pegawai lama, khusunya bagi mereka yg akan dipromosikan ketingkat jabatan yg lebih tinggi.
26. Jelaskan ihwal Metode-metode latihan bagi pegawai lama yg akan dipromosikan !!
Jawab :
Metode-metode latihan bagi pegawai usang yg akan dipromosikan adalah sebagai beriku
a)      Metode berkuliah yaitu latihan dijalankan dgn penatar yg berperan aktif, mengajarkan para penerima training.
b)      Metode konperensi yaitu penatar & akseptor latihan sama-sama berperan aktif, mereka membahas sesuatu duduk perkara & setiap peserta menunjukkan tanggapan serta saling tukar usulan.
c)      Metode rotasi jabatan yakni direalisasikan dgn cara mempekerjakan manajer tersebut diberbagai potongan perusahaan dengan-cara bergilir, sehingga akibatnya ia mengenali pekerjaan yg dilaksanakan pada setiap pecahan.
d)      Metode perkara yaitu dijalankan dgn cara penatar memperlihatkan pada peserta sebuah kasus & setiap penerima diharuskan mengambil keputusan atas kasus tersebut, kemudian datanya diberikan sepenuhnya.
e)      Metode proses peristiwa yaitu hampir sama dgn metode kasus, perbedaannya terletak dlm hal bahwa data perkara yg disajikan tak komplit, sehingga untuk pemecahan kasusnya akseptor mesti mencari data seperlunya.
27. Mengapa Pemeliharaan Pegawai perlu mendapat perhatian ?
Jawab :
Pemeliharaan pegawai perlu mendapat perhatian  dari pimpinan perusahaan biar perputaran / turn over (arus pegawai yg masuk & keluar perusahaan) atau tingkat absensi karyawan dapat minimal.
Absensi pegawai mampu menjadikan kerugian terhadap perusahaan, misalnya pekerjaan yg terbengkalai. Agar ketidakhadiran & perputaran pegawai rendah manajer perusahaan mesti mengamati persoalan pemeliharaan pegawai, mirip perlindungan honor yg masuk akal, suasana kerja yg baik, perlakuan yg baik, jaminan-jaminan sosial yg lumayan serta penempatan & penawaran khusus yg baik.
28. Apa saja yg menjadi dasar dasar penawaran khusus pegawai dlm suatu perusahaan ?
Jawab :
Dasar-dasar penawaran khusus  pegawai pada sebuah organisasi perusahaan  yakni :
1)      Senioritas yakni penawaran khusus yg didasarkan pada lamanya/pengalaman kerja seorang pegawai. Kelemahannya adalah seseorang yg kemampuannya sungguh terbatas, namun lantaran sudah lama bekerja dipromosikan.
2)      Penilaian kecakapan (Ability) yakni seseorang dipromosikan berdasarkan evaluasi kecakapan. Kesulitan yg timbul yaitu mengenai tolok ukur kecakapannya, apakah nilai ijazah yg dipakai sebagai materi pertimbangan merefleksikan kecerdasan dlm praktek kerja.
3)      Kombinasi senioritas & kecakapan yakni penawaran spesial dijalankan menurut kenaikan kelompok. Jika lulus dlm cobaan tersebut barulah yg bersangkutan dipromosikan.

29. Apa maksud diadakannya Pemindahan Pegawai ?

Jawab :
Pemindahan pegawai dr satu jabatan ke jabatan lain bermaksud untuk mengembangkan pegawai tersebut. Ini dapat terjadi baik lantaran impian pegawai sendiri ataupun lantaran harapan atasan.
1.Keinginan pegawai untuk dipindahkan dr satu jabatan ke jabatan lainnya utamanya karena pegawai merasa tak dapat melakukan pekerjaan sama dgn rekan-rekannya atau karena lingkungan tempat ia melakukan pekerjaan kurang sesuai dgn kondisi fisik atau keinginannya.
2.Keinginan atasan bahwa peagwai dipindahkan dr satu jabatan ke jabatan lainnya dimaksudkan untuk menjamin keyakinan pegawai bahwa mereka tak akan diberhentikan lantaran kurang piawai dlm jabatan yg usang.
3.Perlu dikenang bahwa tak setiap pemindahan pegawai dimaksudkan untuk memajukan pegawai, misalnya replacement transfer yaitu pemindahan pegawai yg sudah usang masa dinasnya ke departemen yg lain dlm jabatan yg sama.
4.Temporary transfer yaitu pemindahan sementara pegawai yg memangku jabatan orang lain, lantaran orang tersebut tak hadir.

30. Apa maksud diadakannya Penilaian Pegawai oleh suatu perusahaan ?

            Jawab :
Penilaian pegawai harus dikerjakan, karena hanya dgn evaluasi ini dapat ditetapkan apakah seorang pegawai layak untuk dipromosikan atau tidak. Penilaian ini mesti dilakukan dengan-cara sistematis & terus menerus.
Penilaian kecakapan merupakan evaluasi dengan-cara sistematis terhadap seorang pegawai oleh atasannya atau oleh beberapa orang yg sungguh-sungguh menguasai peran-tugas pegawai yg akan dinilai.
31. Apa saja yg dinilai dr pegawai operasional dibidang bikinan oleh perusahaan ?
Jawab :
Beberapa hal yg dinilai bagi pegawai operasional dibidang bikinan yaitu :
1)      Quality (mutu hasil pekerjaan)
2)      Quantity of work (kuantitas hasil pekerjaan)
3)      Knowledge of job (wawasan akan bidangnya)
4)      Depentability (sanggup menerima amanah)
5)      Cooperation (kolaborasi)
6)      Adaptability (pembiasaan diri)
7)      Attendance (kehadiran)
8)      Versatility (pengetahuan multi guna)
9)      House keeping (pemeliharaan)
10)  Safety (keamanan)
32, Apa saja yg dinilai oleh perusahaan bagi pegawai bidang administrative management?
Jawab :
 Yang dinilai yaitu  :
1)      Knowledge (wawasan umum)
2)      Cooperation (kolaborasi)
3)      Depentability (dapat mengemban amanah)
4)      Quality or work (kualitas hasil pekerjaan)
5)      Judgement (pemecahan masalah)
6)      Initiative (inisiatif)
7)      Quantity of work (mutu hasil pekerjaan)
8)      Leadership (kepemimpinannya)
9)      Planning and organizing (perencanaan & pengorganisasian)
10)  Health (kesehatan)

33. Jelaskan perihal Pemberhentian Pegawai?

Jawab :
Pemberhentian bermakna pemutusan kekerabatan kerja dgn pegawai. Pemberhentian pegawai  ada yg disebabkan permohonan sendiri, tetapi ada pula yg diberhentikan.Pemberhentian pegawai oleh perusahaan, bisa disebabkan lantaran pegawai tersebut tak bermanfaat/merugikan perusahaan, baik ditinjau dr sudut material maupun susila. Dalam PHK ini harus meminta persetuan dr P4 D/P4 P (Penyelesaian Perselisihan Perburuhan Daerah/Pusat).
Mengenai pemensiunan pegawai. Ada aturan pemensiunan pegawai yg dapadipelajari dlm undang-undang Pensiun Pegawai Negeri No. 20 Tahun 1952. Disini dinyatakan bahwa yg mampu dipensiunkan yaitu antara lain : yg sudah tua, yg invalid, yg tak dapat bekerja karena sakit, yg diremajakan & yg diretooling. Mereka ini masih mampu duit pensiun sesuai dgn peraturan yg ada.