Terpesona – Puisi Mesra karya Ir. Hoerikie Mashur

Kasihku…………. dengan lemah lembut ku usap rambutmu engkau terbaring rapat & mesra disisiku kasihku…………. tidurlah nyenyakmu buanglah smua kegelisahaanmu kutatap satu demi satu semua sudut sudut tepian wajahmu dengan kulit putihmu terlihat terperinci urat urat dipipimu nan ranum alismu indah melengkung bibirmu merona indah jantungku tak kuasa menahan desahan nafasku kutahan perlahan biar kau-sekalian tak … Baca Selengkapnya..

Terimakasih Guruku – Puisi Taufik Hidayat

“Guru , kamu ajari gue dgn penuh kasih..Tulus tiada gurat pamrih kamu pancarkan..Sosokmu yg sabar tegar & penyayang cerminan bahwa kau yakni satria..Pahlawan yg gue hormati & slalu gue knang… Tak akan kulupakan pemikiran darimu hikmah yg kamu berikanjadikan ku pedoman dalan hidup…Doa & pengharapan slalu gue panjatkan untukmu guru… Trimakasih guruku !!!”

Teman Setia – Ajeng Ulya Afifah

“Kau adalah sahabat setiakuwarnamu biru muda kamu sangat berarti bagiku kailu temani gue sekolah walaupun hujan & panas kau senantiasa menemaniku oh……. sepedakukamu ku rawat,biar terliat serperti baru”

Teladanku – Puisi Dera Maulana R

“Ayah……Ibu……Terimakasih kalian telah memperkenalkan indahnya dunia kepadaku Bersama kalian gue mampu mencicipi kehangatan & ketentraman Ibu…… tangan lembutmu yg senantiasa memelukku disaat ku cemas Ayah….. kerja kerasmu yg akan menjaga hidupku kasih sayang kalian takkan pernah terbayarkan oleh apapun Karna kasih & sayang kalian kepadaku takkan pernah terhenti hingga ujung waktu.”

Takdir Cinta – puisi Reni Widi Lestari

Takdir Cinta oh kasihku pujan hatiku kau adalah seorang pangeranku dirimu yg kucinta tapi disaat gue merasa senang engkau malah meninggalkanku sakit hatiku luka hatiku kau sudah melupakanku ingatan manis bersamamu seakan sukar dilupakan mungkinkah ini takdir cintaku selamat tinggal selamat jumpa supaya kamu-sekalian bahagia dgn orang yg kau cinta “