Rizalhadizan.com, Pengertian qanaah atau qonaah mungkin masih banyak yg belum mengerti. Istilah dlm Islam ini memang seringnya diucapkan dlm forum kajian. Bahasanya sangat jarang kita jumpai dlm percakapan sehari-hari sebab memang jarang memakai perumpamaan bahasa arab. Tetapi bergotong-royong arti qanaah sungguh lazim. Meskipun istilahnya bukan berasal dr bahasa Indonesia yg sering kita dengarkan.
Istilah dlm bahasa Arab memang perlu untuk dipelajari sebagai potongan dlm mempelajari isi dr Al-qur’an yg merupakan pedoman hidup seorang muslim. Banyak sekali kata-kata dlm Al-qur’an yg digunakan sebagai bahan atau materi kajian keagamaan. Bukan untuk gaya-gayaan agar dipandang lebih Islami lebih sholeh sholehah. Tetapi untuk mempertahankan keaslian tata bahasa yg ada dlm Al Quran tersebut.
Daftar Isi
Pengertian Qanaah
Karena penulisan & pengucapan perumpamaan bahasa Arab bisa memiliki arti berlawanan. Makara dlm kajian keagamaan dipakai perumpamaan dlm bahasa Arab agar tak keliru penggunaan ungkapan dlm percakapan atau pelajaran sehari-hari. Sekaligus untuk mengenalkan kekayaan tata bahasa Arab selaku kebanggan kaum muslim. Sehingga tak sungkan lagi untuk menggunakan bahasa Arab dlm percakapan sehari-hari.
Istilah seperti tawadlu’, tasamuh, istiqomah, qanaah & masih banyak lagi mempunyai arti yg luas & memerlukan pemahaman supaya benar-benar mampu dilaksanakan sesuai syariat islam. Bukan hanya sebagai perbendaharaan kata namun harus ditanamkan dlm hati & dilakukan dgn tindakan positif.
Dari sisi bahasa pengertian qanaah yaitu kerelaan, merasa cukup dgn apa yg ditemukan. Qanaah dr bahasa qani’a-qana’atan, yakni mendapatkan dgn sepenuh hati apa yg diberikan selaku rejeki dr Allah SWT. Tanpa mengeluh, & membandingkan dgn rejeki yg diterima orang lain. Qanaah bukan hanya pekerjaan hati, namun pula verbal & perbuatan.
Ketika mendapatkan sebuah karunia atau rejeki seorang muslim wajib bersyukur dgn mengucap hamdalah. Tetapi tak hingga disitu saja, syukur pula mesti terucap dlm hati & ditunjukkan dgn perbuatan sehari-hari. Kemudian berqanaah, apapun yg diterima adalah berkah yg sudah diputuskan porsinya oleh Allah SWT. Menganggap bahwa semua sudah sesuai dgn perjuangan.
Meskipun tak semua yg diterima sesuai dgn apa yg diharapkan & diusahakan, tetapi seorang muslim yg qanaah akan tetap berbesar hati & mendapatkan hasilnya dgn nrimo. Karena bagi seorang muslim yg qanaah keberkahan rejeki lebih utama dr jumlah yg didapat. Fokus dr seorang muslim yaitu keridhoan dr Allah SWT.
Muslim yg qanaah memahami bahwa rejeki tak hanya ditemukan di dunia saja tetapi pula di darul baka. Apa yg sudah dijalankan & diusahakan sungguh-sungguh di dunia mampu jadi ialah simpanan untuk kehidupan di akhirat yg lebih infinit. Jika memahami rancangan ini makan seorang muslim tak akan mengeluh kepada kondisinya di dunia.
Dasar Hukum Qanaah
Allah SWT berfirman dlm surat Al Baqarah ayat 155 yg menerangkan bahwa Allah akan menurunkan pada insan di bumi berupa cobaan, kelaparan, kesusahan, kemiskinan namun menawarkan komitmen pada orang yg bersabar didalamnya. Janji berbentukkehidupan yg bahagia baik di dunia maupun di akhirat. Dan cuma orang tabah yg akan mendapatkannya.
Ayat ini dengan-cara implisit menjelaskan bahwa yg namanya rejeki tak selalu berupa harta, kehidupan glamor & menggembirakan, kesehatan & semua yg indah. Tetapi pula masalah & kesusahan yaitu rejeki dr Allah SWT. Untuk menguji keimanan seorang muslim & sebagai penggugur dosa. Dan tak ada ujian yg tak dibayar dgn manis.
Hadist yg diriwayatkan oleh Abu Hurairah R.A menerangkan bahwa kekayaan yg sesungguhnya bukan terletak pada banyaknya jumlah harta benda yg dimiliki namun kekayaan hati. Dari sini sudha jelas tawaran bahwa kita sebagai muslim hendaknya memiliki kekayaan hati. Merasa cukup dgn apa yg dimiliki di dunia tanpa bersikap angkuh & congkak.
Tidak ada yg perlu disombongkan karena semua yg dimiliki yaitu titipan dr Allah SWT. Harta benda, pangkat jabatan tinggi, pasangan, anak, keluarga & sebagainya semua ialah kepunyaan Allah SWT yg di saat-waktu bisa saja diambil. Seorang muslim mesti memahami ini supaya dlm hatinya senantiasa merasa syukur dgn apapun yg dititipkan padanya.
Keutamaan Memiliki Sikap Qanaah
Jika seorang muslim mengerti pengertian qanaah yg sesungguhnya maka akan mengakibatkan ketenangan jiwa dlm dirinya. Kebanyakan orang senantiasa mengkhawatirkan perihal masa depan. Apa yg yang harus disiapkannya, berapa jumlah simpanan yg mesti dimilikinya sebagai bekal memadai kebutuhan hidup & sebagainya. Muslim qanaah hidup bersahaja & yakin akan bantuan Allah SWT.
Terhindar dr penyakit hati mirip iri & dengki kepada orang lain. Keberuntungan, kekayaan ialah titipan sekaligus ujian. Muslim yg qanaah akan mengerti hal ini & ikut merasa senang tatkala orang lain mendapat rejeki lebih banyak tanpa iri di hati. Karena paham bahwa yg dimilikinya sudah cukup. Yang utama yaitu keberkahannya.
Selalu bersyukur, yg pada risikonya akan menambah rejeki yg didapatkan. Bukan cuma dr sisi kuantitas tetapi pula kualitas. Orang yg dihatinya senantiasa merasa cukup, dengan-cara tak eksklusif akan memperlihatkan rasa syukurnya. Salah satunya dgn cara berinfak. Dimana sedekah yaitu salah satu jalan terbukanya pintu rejeki dr arah yg tak terduga.
Memiliki kehidupan yg bahagia & harmonis dlm keluarga & bermasyarakat. Rasa sarat syukur atas apa yg dimiliki baik harta, pasangan, anak akan membuat seorang muslim mempunyai hati yg lembut sehingga kehidupan rumah tangganya menjadi tentram. Pribadi yg qanaah digemari orang sebab tak mengusik kehidupan orang lain yg dipandang lebih.
Contoh Sikap Qanaah
Sikap qanaah atau perasaan cukup dgn apa yg dimiliki akan terlihat dlm kehidupan sehari-hari. Dalam berafiliasi dgn orang lain baik di lingkup keluarga, sekolah, & masyarakat. Salah satunya yg paling nampak ialah kehidupan yg sederhana & bersahaja. Muslim yg qanaah tak suka berlebih-lebihan apalagi pamer kekayaan pada orang sekitarnya.
Muslim qanaah menyadari sepenuhnya bahwa semua yaitu titipan dr Allah SWT, jadi tak ada yg perlu ia banggakan. Menyadari kehidupan dunia hanya sementara, apa yg dimiliki cuma merupakan bekal untuk menuju kehidupan di akhirat yg lebih abadi. Kaprikornus kekayaan yg dimiliki lebih banyak dipakai untuk sedekah & memperbanyak amal jariyah.
Selalu tegar & tak cepat putus asa. Jika diperhatikan muslim yg qanaah tak terlalu mengkhawatirkan kemungkinan jelek yg bisa saja terjadi di kehidupannya. Seluruhnya diserahkan pada ketetapan Allah SWT sekalipun apa yg dibutuhkan & diusahakan tak mendapat hasil yg sesuai. Sikap qanaah menjauhkan diri dr keputusasaan kepada lezat Allah SWT.
Baca Juga: Pengertian Jujur Menurut Para Ahli
Rajin belajar & bekerja yaitu pola sikap qanaah yg nampak. Muslim qanaah berorientasi pada proses yg dijalani untuk mendapat ridho Allah SWT, bukan hasil. Hasil tak dijumlah menurut pencapaian prestasi atau harta yg dimiliki. Tetapi manfaat & keberkahannya. Pengertian qanaah dengan-cara luas akan nampak dlm perilaku seorang muslim yg memahaminya.