Pantun Nasehat Belajar Anak SD

Lebaran kita makan ketupat,

Makan pula soto babat.

Sekarang ananda kelas empat,

Harus jadi anak yg ahli.

Pagi pagi pergi ke pasar,

Liat orang main gitar.

Kelas empat sudah besar,

Otak pula mesti pintar.

Air kali warnanya keruh,

Air bak warnanya biru.

Belajar jangan disuruh-suruh,

Jangan sampai dimarahi guru.

Mari main kertas lipat,

Untuk kita menciptakan topi.

Ini ia anak kelas empat,

Kelasnya bersih pula rapi.

Tuang air hingga tumpah,

Karena kecil wadah tempatnya.

Tidak ada yg buang sampah,

Kecuali pada tempatnya.

Mari main di tengah taman,

Jangan takut pada bakteri.

Hormati guru sayang sobat,

Itulah kelas empat yg budiman.

Manis rasanya air tebu,

Yang pahit yaitu rasa jamu.

Hormati ayah & ibu,

Agar senang kehidupanmu.

Sore hari main layang-layang,

Sudah main sejak siang.

Pada yg kecil mesti sayang,

Niscaya hatimu jadi riang.

Satu titik dua koma,

Matahari akan terbenam.

Sekarang ananda kelas lima,

Sebentar lagi kelas enam.

Indah nian tanduk rusa,

sayang kakinya kena luka.

Kelas lima mesti remaja,

Jangan seperti anak “TeKa”

Kalau paku dr Bima,

niscaya kuat, tajam ujungnya.

Kalau mengaku kelas lima,

Pasti rajin & ulet belajarnya.

Kayu mahoni dibuat meja,

kayu dr tengah alas.

Kalau ananda ribut saja,

Lebih baik di luar kelas.

Gangsing dilempar malah berputar,

Rusa lari tak terkejar.

Kelas lima banyak yg pandai,

Karena mereka bersungguh-sungguh mencar ilmu.

Jalan jalan ke Kota Roma,

Singgah pula ke Barcelona.

Mentang-mentang kelas lima,

Pergi sekolah lupa bercelana

Tanam pinang rapat-rapat,

Tanam tebu bersahabat-akrab.

Carilah ilmu hingga mampu,

Moga kau-sekalian menerima berkat.

Langit luas berwarna biru,

Jika dipandang tiada jemu.

Hormati olehmu semua guru,

Agar mudah masuknya ilmu.

Amat gagah Tuan Raja,

Duduk di singgasana amat usang.

Cari sahabat yg baik saja,

Supaya  bisa bekerja sama.

Burung pipit makan kelikir,

Hinggap di pintu yg berukir.

Jangan pelit jangan kikir,

Nanti ananda menyerupai Bokir.

Mengapa takut pada hantu,

Liat hantu mungkin seru.

Siapa yg suka membantu,

orang lain niscaya terharu.

Beli pulpen beli pensil,

Mari berguru biar terampil.

Siapa yg suka usil,

Pasti ia suka ngupil.

Pohon jati berjajar-jajar,

Tumbuh pula pohon lontar.

Kalau ananda sering berguru,

Orang lain akan gentar.

Pantun Anak Sekolah Dasar Kelas 6

Kayu ukir sedang dipahat,

Hati hati agar tak rengat.

Jaga badan tetap sehat,

Supaya belajar jadi semangat.

Kalau pagi turun hujan,

Anak kecil main di selokan.

Sebentar lagi kita ujian,

Belajarnya mari giatkan.

Burung perkutut main kumbang,

Terbang tinggi di bawah hujan.

Jangan takut jangan tidak yakin,

Kamu pasti bisa cobaan.

Solat subuh waktu fajar,

Orang beriman menunaikan.

Asalkan rajin & tekun belajar,

Soal cobaan niscaya mampu dilakukan.

Beli tahu beli tempe,

Malah disantap ayam bekisar.

Besok kau  masuk eS  Em Pe,

Artinya ananda sudah besar.

Beras pulen pandan busuk,

memang sedap aroma rasanya.

Doa kami selalu mengiringi,

Semoga kalian lulus semua.

Itulah beberapa kumpulan acuan pantun usulan bawah umur Sekolah Dasar. Semoga rekomendasi-saran tersebut berguna untuk kalian semua. Jangan lupa berlatih & berguru. Kurangi bermain ya…