Pantun Jenaka – Kenapa Duduk Termanyun-Manyun

 Pantun Jenaka

Salah satu jenis pantun adalah pantun jenaka. Berbeda dgn pantun-pantun lainnya, pantun berikut tetap dibalut cita rasa seni tinggi. 

Batu sapir berwarna biru
elok dipakai dijari manis
kenapa wajah awak muram selalu
nampak airmata habis menangis


Kayu bakau menjadi arang
arang dibakar dlm tungku
sulit pula jadi pengarang
tiap hari diam senantiasa


Air kelapa penawar racun
manis diminum sebulan sekali
kenapa duduk termanyun-manyun
rupanya ia lagi sakit gigi


Kunang-kunang melayang malam
melayang digelap memancarkan cahaya
lahapnya die makan ketam
sampai sepetnya pon ikot rata


Makan kerupuk dikedai nasi
menyaksikan tv disudut rungan
jenuh banget isu hari ini
beritanya kebanyakan ulangan
 
 
 

Baca Juga:  Bhs Inggris Tirukan Apa Yang Saya Katakan