Cerita cinta memang beragam. Ada cinta yg tak direstui, cinta terlarang, cinta tak hingga.
Ada pula cinta yg bertepuk sebelah tangan. Dan yg terakhir ini paling banyak dialami.
Cinta bertepuk tangan memang menyakitkan. Setidaknya menjadikan ketidakpuasan.
Meskipun hati tersakiti oleh realita, jangan membuat lemah. Di bawah ini kita hidangkan kumpulan kata kata motivasi cinta bertepuk sebelah tangan.
Semoga dgn membacanya dapat sedikit menolong dlm menghadapi problem yg ada.
Kata Kata Sedih Cinta Bertepuk Sebelah Tangan
Mengapa cinta harus berkembang kalau tak mampu bersemi indah.
Ingin kubuang segala rasa ini meskipun hanya sesaat.
Namun siksaan sebab cinta ini sangat sayang untuk dilepaskan.
Sebenarnya hati tak tersakiti. Hanya menyesali kenapa harus dirimu tempat cintaku berlabuh.
Seandainya gue tahu cinta ini akan bertepuk sebelah tangan, mungkin lebih baik gue tak pernah mengenal dirimu.
Cinta bertepuk sebelah tangan tak ubahnya bunga kembang tak jadi. Indah namun tak sempurna.
Apakah cinta ini mesti terpendam untuk selamanya? Ataukah kuungkapkan saja meskipun kutakut cintaku yaitu cinta yg hanya bertepuk sebelah tangan?
Pengorbananmu menyentuh hati. Sikapmu begitu nrimo. Bagaimana gue tak jatuh cinta pada dirimu?
Mungkin gue bukan orang terbaik untuk mendampingi pria sebaik kau.
Mungkinkah kisah cintaku cuma sebatas impian?
Bertemu denganmu yaitu anugerah sekaligus kesedihan.
Biarlah kusimpan kisah cinta ini hingga selesai hidupku.
Betapa cinta ini begitu dalam. Meskipun gue tahu kau-sekalian tak mendapatkan cintaku, tetapi kenapa prospek tetap hadir di dlm hati.
Kata Kata Motivasi Cinta Bertepuk Sebelah Tangan
Cinta pertama memang susah dilupakan. Tetapi yg membuatmu bahagia ialah cinta sejati.
Pada saatnya nanti kesedihan ini pastilah berubah dgn kebahagiaan.
Kita tak pernah putus kesempatan untuk memperoleh cinta sejati.
Ada cinta yg lebih indah hanya saja belum waktunya bagimu untuk melihatnya.
Untuk apa menangisi sesuatu yg membuatmu duka? Lebih baik menemukan cinta baru untuk mewarnai hari-harimu.
Berdamailah dgn dirimu. Jikalau belum mampu melupakannya, biarlah rasa itu bersemayam.