Sebagai orang renta, ayah juga turut andil dalam merawat, membesarkan, dan mempertahankan anak dari pagi hingga malam. Seperti halnya seorang ibu, figur ayah juga sungguh berarti bagi kelangsungan hidup anak. Jika ibu hadir dengan sarat kelembutan, maka sosok ayah terlihat lebih keras dan pemberani.
Seorang anak secara langsung pasti akan menjadi cerminan dari ayahnya. Terlebih lagi kalau buah hatinya seorang laki-laki. Kehadirannya mempunyai tugas penting selaku pola yang bagus bagi putranya.
Namun, seorang ayah cenderung kaku untuk mengungkapkan pesan-pesan kepada anak laki-lakinya. Hal ini mampu jadi alasannya adalah keduanya memiliki rasa gengsi yang cukup tinggi. Agar terkesan tidak kaku, selaku ayah, kau bisa mengungkapkannya lewat kata-kata bijak untuk anak laki-laki.
Lewat kata-kata bijak ayah untuk anak lelaki ini kalian mampu lebih dekat. Sehingga, ke depannya ia bisa tumbuh menjadi hero di masa depan. Untuk referensi, berikut brilio.net telah merangkum tujuh puluh lima kata-kata bijak ayah untuk anak laki-lakinya dari aneka macam sumber,
1. “Bagi ayah, kamu begitu berguna nak. Maka jadilah anak yang seperti ayah harapkan. Jadilah anak yang kelak bisa berguna bagi orang-orang di sekitarmu.”
2. “Mungkin kau melewatkan satu hal terpenting nak, ayah selalu di belakangmu. Jangan takut melangkah, jangan takut jatuh, alasannya ayah akan senantiasa menjaga dan melindungimu.”
3. “Nak, maafkan ayah bila selama ini kurang memperhatikanmu. Ayah bekerjsama sangat memperhatikanmu, cuma saja caranya berlawanan dari ibu.”
4. “Anak lelaki mesti bijak dalam bersikap. Bertanggung jawab dengan semua perbuatan yang sudah beliau kerjakan. Karena seorang pria akan menjadi kepala keluarga.”
5. “Anakku, kau adalah anugerah terindah dari Tuhan yang senantiasa ku syukuri saban hari.”
6. “Satu kalimat yang perlu dikenang seorang ayah ialah anak laki-lakinya pasti akan meneladani tindakannya, bukan nasihatnya.”
7. “Ayah perlu menawarkan ciri-ciri yang bagus kepada anak lelakinya, sekaligus menyebabkan dirinya sebagai teladan.”
8. “Ketika kamu terlahir di dunia, betapa bersyukurnya aku atas semua karunia yang Allah berikan kepadaku. Selamat tiba di dunia, jagoanku!”
9. “Ayah sebisa mungkin akan mengajarimu banyak hal. Sebagai sosok laki-laki yang kuat dan tangguh.”
10. “Ayah menyayangi jagoan kecil yang kelak akan menjadi penerang banyak orang. Sehat selalu anakku.”
11. “Anakku, tertawamu yakni bunyi paling merdu yang pernah saya dengar.”
12. “Pangeran kecilku, terima kasih telah hadir dalam hidupku. Semoga hari-harimu senantiasa senang dan bahagia.”
13. “Orang-orang menyampaikan anak laki-laki adalah yang termanis, namun mereka tidak menyadari kalau beliau juga suka usil. Ayah gembira dengan semua yang kamu miliki.”
14. “Cinta seorang ayah akan selalu tersembunyi di dalam hatinya dan senyumannya.”
15. “Lelahmu hari ini lebih baik nak dari pada penyesalanmu di masa tuamu…berjuanglah selagi mampu.”
16. “Terkadang, dalam bersedih, ayah lebih banyak membisu alasannya memang tak pintar untuk menangis.”
17. “Putraku tersayang, jadilah anak lelaki yang pantang menyerah, disiplin, sabar, dan handal.”
18. “Aku hanya ingin membuatmu gembira, meski yang terjadi tak senantiasa mampu sama dengan apa yang aku harapkan.”
19. “Jangan pernah kecewa, jangan pernah merasa gagal, alasannya adalah Tuhan itu Maha Baik.”
20. “Maafkan aku sebab tidak bisa seperti ayah teman-temanmu, tetapi aku berjanji untuk memberimu segala yang terbaik yang mampu saya berikan sebelum saya ‘pergi’.”
21. “Setiap orang punya masa lalu nak, jangan permasalahkan masa lalunya. Lihatlah bagaimana dia kini alasannya adalah tak ada insan sempurna.”
22. “Masalah itu pasti ada. Di sini kau menjadi mencar ilmu, bagaimana menanggapi dan menyelesaikan secara baik.”
23. “Berdoalah untuk hari esok, tenangkan pikiranmu hari ini, semoga esok semua urusanmu lancar nak.”
24. “Hati-hati akan adanya pujian, alasannya itu bisa menciptakan dirimu sombong.”
25. “Si ganteng ayah, mudah-mudahan kau selalu bahagia saban hari.”
26. “Kamu tidak cuma anak ayah, namun juga sobat yang ayah sayang.”
27. “Putra ayah yang paling ganteng, semoga hari-harimu senantiasa membuatmu bahagia.”
28. “Waktu-waktu berlalu dan kamu selalu membuat ayah senang.”
29. “Teruskan perjuangan ayah kelak nak. Ayah yakin kamu bisa jadi anak sholeh, hero di masa depan.”
30. “Ayah bangga mempunyai putra sepertimu. Kamu mempunyai apa yang paling penting dimiliki seorang lelaki, yakni rasa tanggung jawab.”
31. “Ketika kau berkembang, kau tidak hanya menjadi anak ayah. Tapi juga menjadi sobat dan sahabat ayah.”
32. “Hari ini aku aku menjadi orang yang paling bahagia di dunia. Putraku sudah lahir dan terima kasih atas karunia Tuhan yang indah ini.”
33. “Kamu yakni anak kesayangan ayah, dan Ayah percaya kamu akan menjadi mirip yang ayah duga.”
34. “Nak, jangan cemas tentang masa depanmu kelak. Lakukan apa saja yang menurutmu baik, dan mintalah pertolongan pada yang Maha Pencipta.”
35. “Kamu akan terus bertumbuh dan mengetahui perihal kehidupan. Jadilah pria yang bagus, dan jadilah laki-laki yang bertanggung jawab dengan semua yang kamu kerjakan.”
Kata-kata bijak ayah untuk anak lelaki, menyentuh hati.
36. “Nak, jalan yang panjang masih membentang di depanmu. Kamu pasti akan mendapatkan kesusahan-kesusahan yang tidak kau sangka sebelumnya. Apa pun bentuk kesusahan itu, jangan mengalah. Bahkan angin kencang yang sangat besar pun niscaya akan berlalu, ayah percaya kau pasti mampu melaluinya.”
37. “Hidup memang tidak selalu mirip yang kita harapkan. Kadang ada kekalahan, kadang ada kemenangan. Kadang waktu berjalan begitu terlalu cepat, kadang waktu berjalan terasa sangat lama. Semua itu ada dalam hidup kita, dan kita tidak bisa menghindarinya. Yang mesti kita lakukan adalah selalu menjajal melaksanakan yang terbaik. Apa pun akhirnya, asalkan kita menikmatinya, kita akan merasa bahagia.”
38. “Jangan pernah cemas dengan apa pun yang orang lain katakan. Kamu tidak bertanggung jawab dengan apa yang terjadi pada orang lain, kau cuma bertanggung jawab untuk dirimu sendiri. Lakukan apa pun yang ingin kau lakukan asalkan itu baik bagi dirimu dan orang di sekitarmu.”
39. “Tidak peduli berapa pun umurmu, kau senantiasa memerlukan peran orang bau tanah di hidupmu.”
40. “Melihatmu tersenyum, bagaikan melihat berlian terbesar di dunia. Kamu yakni harta yang tak ternilai harganya dalam hidup kami.”
41. “Orang tua selalu menyayangi anaknya melebihi dirinya sendiri.”
42. “Ayah akan senantiasa menjadi pendukung nomor satumu, untuk itu tetaplah maju tanpa sedikit pun menoleh ke belakang.”
43. “Ayah ingin memberitahu bahwa kamu bertanggung jawab atas setiap pilihan yang kau ambil. Maka bijaksanalah dalam mengambil setiap keputusan.”
44. “Ayah senantiasa berpikir bahwa kamu yakni suatu karunia yang Tuhan titipkan untuk keluarga ini, yang menciptakan ayah dan ibu bahagia.”
45. “Anakku, jadilah pemberani. Jadilah sembrono, jadilah keajaiban, jadilah baik hati, jadilah petualang, Dan jadilah dirimu sendiri.”
46. “Kamu ialah kado terindah yang Ayah syukuri setiap hari.”
47. “Kamu yaitu anak paling pemberani yang pernah ayah tahu. Satu kegagalan bukanlah masalah, asalkan kamu bangun dan membangun seni manajemen baru, ayah yakin kamu bisa bisa melewatinya.”
48. “Tidak ada keberhasilan tanpa kegagalan. Setiap kegagalan yang kau dapat ialah anak tangga yang akan menuntunmu menuju anak tangga terakhir, yaitu kesuksesan. Kamu tidak akan pernah gagal hingga kamu menyatakan untuk menyerah.”
49. “Nak, jangan pernah mengalah atas semua harapan dan keinginanmu. Selama kamu tetap percaya serta ayah dan ibu berada di sisimu, kamu bisa menjangkau apa pun yang kamu ingin capai.”
50. “Jadilah seorang laki-laki yang berpengaruh seperti yang ayah tahu akan dirimu. Menangis bukanlah sesuatu yang memalukan, menangis bukanlah sesuatu yang membuatmu lemah.”
51. “Lepaskan semua beban yang ada padamu, dan jadikan dirimu lebih besar lengan berkuasa dari sebelumnya. Ayah akan berada di sampingmu dan terus mendukungmu maju.”
52. “Era sekarang dan dulu terperinci berlawanan. Sekarang kamu bisa belajar hanya lewat HP, laptop atau tablet. Manfaatkan semua itu untuk kebaikanmu di masa depan. Belajarlah dengan gigih dan raihlah kemakmuran untuk masa depanmu sendiri.”
53. “Apa pun yang kau kerjakan akan ayah dukung. Satu hal terpenting yang perlu kamu ingat ialah jangan berhenti di tengah jalan. Jika kau sudah menentukan sendiri jalanmu, maka teruslah berlangsung hingga garis finish.”
54. “Ayah tidak menginginkan apa-apa darimu. Kamu memiliki sesuatu yang mesti ditanggung sendiri serta dimasa mendatang kau akan memiliki keluarga untuk dinafkahi.”
55. “Pesan dari ayah yakni bertanggung jawablah atas semua yang kau kerjakan. Apa pun itu, sebagai laki-laki sejati akan selalu bertanggung jawab terlepas dari apa yang sudah dilakukannya.”
56. “Anak lelaki mesti bijak dalam bersikap. Bertanggung jawab dengan semua perbuatan yang telah dia kerjakan. Karena seorang pria akan menjadi kepala keluarga.”
57. “Putraku tersayang, jadilah anak lelaki yang pantang mengalah, gigih dalam melakukan usaha dan jangan berhenti hingga kamu menerimanya.”
58. “Seorang laki-laki sejati tidak dilihat dari parasnya yang ganteng dan higienis. Namun ia dilihat dari tabahnya dalam menghadapi lika-likunya jalan kehidupan.”
59. “Sebuah nasihat ayah ialah wujud kepeduliannya terhadap kita anaknya.”
60. “Bagaimanapun engkau kelak jadi apa, kau tetaplah anakku!”
61. “Tak ada yang kekal di dunia ini nak, tergolong juga masalahmu nak. Bersabarlah, semua akan indah pada waktunya.”
62. “Ayah memang beda dari seorang ibu, namun ayah dan ibu selalu berupaya menjagamu.”
63. “Kita boleh berharap, namun tidak berimajinasi kosong, cobalah untuk membuatnya faktual nak, walau tidak sempurna.”
64. “Cinta seorang ayah memang tak terlihat, karena memang ayah tak pandai menunjukkannya.”
65. “Ayah mengajarkan perihal pengorbanan, ibu mengajarkan perihal ketulusan.”
66. “Air mata ayah, cuma ada di dalam hatinya.”
67. “Hidup ini terlalu berat untuk mengandalkan diri sendiri tanpa melibatkan pertolongan Tuhan dan orang.”
68. “Saat jalan yang dilalui semakin berliku, maka beristirahatlah sebentar. Tenangkan anggapan dan dapatkan jalan keluarnya.”
69. “Belajarlah sungguh-sungguh, dengan itu kau akan mendapatkan apa yang kau kehendaki.”
70. “Laki-laki sejati tak akan membiarkan air mata ibunya menetes sekecil apa pun.”
71. “Kamu harus tumbuh menjadi anak yang percaya diri. Teruslah bahagia dengan mencintai dan menerima dirimu apa adanya.”
72. “Senakal-nakalnya laki-laki, ia akan memilih wanita baik-baik untuk menjadi ibu bagi anak-anaknya.”
73. “Nak, camkan dalam kehidupan ini selalu ada suatu hal yang diseleksi. Memilih yang bagus itu penting, bukan alasannya adalah kebaikan akan tiba sendiri. Tapi dengan menentukan yang baik, kau akan mendapat yang bagus.”
74. “Menjadi ‘laki-laki baik’ ialah sesuatu yang kamu kerjakan, bukan sesuatu perihal dirimu.”
75. “Ayah berpesan nak, anak lelaki punya hati damai yang mampu menerima insiden jelek dengan lega serta lapang dada.”
Seorang ayah senantiasa akrab dengan anak laki-lakinya dan memiliki cara komunikasi yang berlawanan dibanding anak lelaki dengan ibunya. Kata bijak Ayah untuk anak lelaki mampu lebih mengena dan diketahui dalam-dalam oleh anak tersebut, alasannya adalah ayah jarang bicara dari hati ke hati. Sehingga, sekali menasihati, artinya kalimat yang disampaikan sungguh-sungguh bermakna dalam untuk sang anak.
Kata- kata bijak Ayah untuk Anak Laki-Laki Kesayangannya
Berdasarkan buku Tanggung Jawab Ayah terhadap Anak Laki-laki , Adnan Hasan Shalih Baharits (1996), ayah memiliki tanggung jawab untuk memastikan anak laki-lakinya mempunyai perilaku dan adab yang baik. Anak yang dibesarkan dengan bijaksana dan sarat cinta, akan tahu bahwa semua yang ia kerjakan merupakan gambaran dari didikan orang tuanya, sehingga selalu waspada dalam bersikap.
Simak kumpulan kata-kata bijak ayah untuk anak laki-laki yang selalu dicintainya
1. Anakku sayang, Ayah tidak akan pernah menghentikanmu untuk menikmati hidupmu. Yang ayah inginkan hanyalah memberimu tutorial yang benar.
2. Anakku, teruslah mengeksplorasi hal-hal baru dalam hidupmu. Kamu adalah anak terbaik bagi ayah bahkan Ayah sendiri tidak sebaik ini ketika masih muda dahulu.
3. Putraku, tidak peduli apakah kita masih tinggal bareng atau sudah merantau kemanapun, tetapi Ayahmu akan selalu percaya padamu selagi kau memiliki tujuan yang positif dalam hidipmu.
4. Ayah sering memarahimu setiap kali kamu salah dalam hidupmu. Tapi ingat tidak ada orang lain yang hendak mencintaimu lebih mulus dari Ayah dan Ibu.
5. Kamu belum cukup sampaumur untuk mengetahui apa yang bagus dan jelek bagimu. Tapi hari akan tiba lebih singkat saat semua omelan jelek Ayah akan bertindak baik untuk Anda.
6. Satu-satunya nasehat Ayah untukmu anakku yaitu, untuk membuka sayapmu lebar-lebar dan menjalani hidupmu sepenuhnya. Ayahmu sungguh mencintaimu.
7. Anakku sayang, Ayah cuma akan mengajarimu untuk tidak pernah mengalah dalam hidupmu. Sering kali dalam hidup, kamu akan mendapatkan bahwa hidup tidak adil bagimu. Tetapi satu-satunya hal yang harus kamu lakukan adalah selalu bekerja keras untuk mengeluarkan yang terbaik dari dirimu. Aku mencintaimu anakku!
8. Sering kali hidup tiba dengan situasi yang merepotkan dan paling sulit. Tapi anakku mesti berani dan menghadapi masing-masing kesulitan itu dengan bijak. Istirahatlah, kami senantiasa ada untuk menolong dan mendukungmu.
Kata bijak Ayah untuk anak lelaki tersebut semestinya sering disampaikan semoga masuk ke alam bawah sadar anak dan dikenang selaku modal masa depannya kelak. Semoga mereka menjadi anak yang bermanfaat untuk penduduk banyak nanti, ya.