Pantun Islami Lucu merupakan pantun yg mengetengahkan kelucuan dlm balutan alam Islami. Penuh canda yg berkenaan dgn kebiasaan muslim sehari-hari. Di antara pantun berikut terselip beberapa sindiran. Tentunya bukan bermaksud menyindir siapapun, melainkan menyindir diri sendiri.
Silakan menikmati pantun islami lucu berikut ini.
|
Pantun Lucu |
Pulau Bangka penghasil timah
Sangat cantik anak rusa
Katanya seorang muslimah
Pakai jilbab saja tak bisa
Tanah Sunda wayang golek
Critanya Drupadi sungguh sendu
Pantas saja wajahmu jelek
Jarang sekali terkena wudhu
Ekor itu namanya buntut
Daun suruh enak diseduh
Kenapa ananda suka kentut
Kar’na bangunnya tak pernah subuh
Air kencing baunya pesing
Mau maju kesudahannya mundur
Kenapa kepala ustadz pusing
Karena santrinya doyan tidur
Banyak lalat dr rawa
Lalu melayang ke kebun singkong
Waktu sholat pengin tertawa
Lihat sarung bolong di bokong
Kayu patah di pangkalnya
Jatuh ke bumi sangat cepat
Jilbab apakah itu namanya
Sangat ketat mirip lepat
Pak Udin berbelanja belati
Untuk membelah perut ikan
Jilbab itu untuk Robbul Izzati
Bukan untuk pamer keelokan
Besi sepeti sungguh berat
Ambil di maritim taruh di darat
Banyak lelaki asam AURAT
yang berjilbab tak sesuai syariat
Kalau lapar ayo makan
Bukan makan kudapan manis camilan
Lelaki suka selingkuh
Padahal syaratnya ada keadilan
Syahadat itu yg utama
Pegangan hidup di dunia
Maksud hati sempurnakan agama
Ingin menikah dapatnya janda
Pantun Islami Syukuri Hidup
Manis rasanya batang tebu
Manis hati membuat tawa
Apa kabar pantunseribu
Moga semua baik semua
Kebun luas tanam pepaya
Panen raya uang disimpan
Jika kita tak kaya
Pasti kita berkecukupan
Lihat tampang dlm cermin
Apakah tubuh ada daki
Hidup itu sudah terjamin
Tentramlah dlm mencari rezeki
Bahagia di hari raya
Waktunya untuk beramah tamah
Apa yg menciptakan kaya
Itulah jiwa yg qonaah
Jaga verbal jaga bahasa
Jaga diri dlm melampah
Bersyukur pada Yang Esa
Rezeki akan berlimpah-limpah
Duduk terdiam hati terpekur
Menahan diri dr murka
Dalam hati kita bersyukur
Wajahpun akan tampakcerah
Pantun Islami Nasehat
Bunga merekah di isu terkini semi
Semua bunga wangi berseri
Coba buat pantun Islami
Untuk nasehat sesama diri
Pergi ke kebun ambil nanas
Tanam satu untuk di taman
Dunia panas hatipun panas
Mari sejukan dgn iktikad
Arah angin ke tenggara
Menerpa rumah tukang ramal
Hidup dunia cuma sementara
Puas-puaskan kita berzakat
Matahari terbitnya pagi
Segarkan tubuh berlangsung kaki
Semua rezeki sudah dibagi
Kenapa harus iri dengki
Gunung tinggi siapa mendaki
Mendaki ditemani burung nuri
Allah-lah yg membagi rezeki
Ke sesama tak boleh iri