Sajak Karya Hoericky Mashur
Pintu itu masih tertutup rapat
walaupun tak terkunci
ingin ku melangkah
& mengetuk pitu itu
namun tanganku kaku
walaupun ku tau
kau-sekalian membisu menanti
ada batas-batas tertentu
yg membuat gue ragu
penantian
suatu kalbu