Belajar merupakan tugas utama para pelajar. Orang renta & guru sering kali memberi nasehat pada anak anak semoga selalu bersungguh-sungguh mencar ilmu.
Nasehat tak mesti disampaikan dengan-cara eksklusif. Bisa pula melalui pelajaran yg disenangi.
Misalnya dgn menciptakan pantun. Maka kali ini kita akan menjajal membuat acuan pantun ajakan belajar.
Pantun ini termasuk pantun rekomendasi, jenis pantun yg banyak dipelajari di sekolah. Dan isinyapun sesuai sangat cocok untuk diperdengarkan pada bawah umur.
Contoh Pantun Belajar Dan Masa Depan
Apapun yg dilaksanakan dgn sungguh-sungguh, maka karenanya akan manis.
Begitu pula tatkala mencar ilmu. Anak yg berguru benar-benar lazimnya akan mendapatkan nilai yg baik.
Pantun Belajar Sungguh Sungguh
Waktu magrib pergi ke surau,
Sore ini ada khataman.
Kalau belajar jangan bergurau,
Jangan bercanda dgn teman.
Kalau tamu dr Belanda,
Nanti ingin menangkap rusa.
Kalau ananda banyak bercanda,
Nanti ndeso sepanjang masa.
Jangan sombong jangan besar kepala,
Di dlm pagar ada kemumu.
Belajar itu bersungguh-sungguh,
Agar cepat masuknya ilmu.
Kalau ananda berjumpa panda,
Bulunya lebat bagaikan busa.
Kalau ananda sering bercanda,
Pelajaran tak ada yg mampu.
Langit luas warnanya biru,
Diciptakan Rabbul Izzati.
Perhatikan klarifikasi guru,
Supaya kau-sekalian mudah mengetahui.
Awan tinggi berwarna putih,
Bentuknya mirip kepala bajing.
Setelah memahami coba berlatih,
Supaya ananda bertambah terpelajar.
Kura-kura gampang dikejar,
Tak dapat beliau cepat berlari.
Ilmu didapat dgn belajar,
Belajar harus sepenuh hati.
Demikian beberapa bait pantun usulan semoga belum dewasa mencar ilmu dgn sungguh-sungguh.
Dengan keseriusan itu diharapkan beliau mampu mengikuti pelajaran di sekolah.
—
Supaya dapat berguru benar-benar, siswa harus mempunyai semangat berguru. Semangat itu yg mendorong dirinya agar bisa menguasai pelajaran.
Yang terbaik ialah semangat belajar dr dlm dirinya bukan dr dorongan orang bau tanah.
Ketika ia sudah mempunyai semangat, belajarpun terasa sungguh mengasyikkan. Guru yg mengajarpun tak kesusahan.
Di bawah ini merupakan kumpulan pantun biar anak-anak selalu semangat tatkala mencar ilmu.
Contoh Pantun Semangat Belajar
Sangat besar rumah Pak Lurah,
Main ke rumahnya besok lusa.
Belajar itu pantang mengalah,
Tidak berhenti sebelum bisa.
Ular sanca giginya berbisa,
Tajam sekali seperti naga.
Kamu semua pasti bisa,
Jika berupaya sekuat tenaga.
Beli bunga di Rawamangun,
Cahaya matahari terasa hangat.
Pagi-pagi secepatnya bangun,
Pergi sekolah sarat semangat.
Mentari panas alasannya adalah berpijar,
Pintu jendela tolong tutupkan.
Kalau kita semangat berguru,
Belajar menjadi menyenangkan.
Besar tubuh ular boa,
Suka memangsa ikan sepat.
Kepada Tuhan kita berdoa,
Agar mendapat ilmu faedah.
Ikan nila ikan betutu,
Gulai kambing enaknya paha.
Tuhan niscaya akan membantu,
Jika kita mau berupaya.
Kencang bertiup angin tornado,
Sebelum turun air hujan.
Sebelum berguru kita sarapan,
Supaya berpengaruh seluruh tubuh.
Kalau sudah turun hujan,
Segar semua bunga di taman.
Jangan sembarang beli jajan,
Harus bergizi sehat & aman.
Beberapa pantun di atas memang sengaja dibentuk agar kita semua semangat. Siapapun yg semangat belajar, pastilah ia gampang menjalankan berbagai tugas sekolah.
—
Tips Sukses Belajar. Jangan hanya belajar keras, tetapi pula harus berguru cerdas. Sehingga nilai akan bagus.
Berikut ini yakni tips-tips biar sukses dlm mencar ilmu.
Tips Menghafal
- Niat bersungguh-sungguh dlm mencar ilmu.
- Bacalah berulang-ulang. Bagi satu halaman menjadi empat cuilan. Setiap pecahan dibaca 20 hingga 30 kali.
- Gunakan stabilo berwarna-warna untuk merangsa otak.
- Baca dgn keras sehingga mampu didengar oleh telingamu.
Tips Belajar Berhitung
- Buatlah soal latihan matematika.
- Dalam sehari buat 3 bentuk soal.
- Kerjakan dgn teliti.
- Ulangi pelajaran kemarin.
—
Pantun Nasehat Belajar Disiplin – Sebagai anak yg baik, ananda harus disiplin. Baik di sekolah, di rumah, & di mana saja.
Disiplin lebih sulit dibandingkan dengan melaksanakan soal-soal di kelas. Oleh karena itu, kita mesti menanamkan kedisiplinan semenjak kecil.
Bila dr kecil sudah disiplin, maka disiplin tak lagi menjadi hal berat. Kita mesti disiplin waktu, disiplin mencar ilmu, disiplin kebersihan, & lain sebagainya.
Pak tani pergi ke sawah,
Lihat pisang sudah bacin.
Bila pulang ke tempat tinggal,
Berilah salam sebelum masuk.
Tuan raja bareng ratu,
Memakai mahkota amat indahnya.
Lepas sandal atau sepatu,
Lalu letakan pada tempatnya.
Daun pandan sedang diramu,
Diambil dr tengah taman.
Gantilah baju seragammu,
Barulah main bersama sahabat.
Burung merpati terbang melayang,
Makan pisang dua tandan.
Jangan lupa makan siang,
Supaya sehat seluruh badan.
Jangan suka berangan-angan,
Bermain saja bareng teman.
Jangan lupa cuci tangan,
Jauh dirimu dr bakteri.
Roda sepeda punya jeruji,
Dipakai untuk menciptakan dingklik.
Makanlah yg bergizi,
Agar tubuh sehat berisi.
Di balik cahaya ada bayang-bayang,
Main layangan dgn si kekar.
Jangan lupa tidur siang,
Terjaga tubuh tetap bugar.
Setelah selasa hari Rabu,
Tuan buaya minum jamu.
Bantulah olehmu ayah Ibu,
Membersihkan tempat tidurmu.
Nah, demikian kumpulan acuan pantun rekomendasi tekun mencar ilmu. Jangan lupa sehabis ini, ananda belajar yg giat lagi ya. Coba baca pula pantun agama islam.